Selasa, 02 Januari 2018

Wirausaha Kacangan

Mengambil langkah berbeda merupakan sebuah keberanian. Memilih melepas pekerjaan kantoran dan mulai berdagang adalah sebuah kegilaan yang saya lakukan di penghujung tahun 2017.

Penghasilan tetap tak kurang dari 5juta rupiah, mampir di rekening saya tiap bulan. Namun, hal itu harus ditebus oleh tingginya level stress yang saya alami. Jalanan yang macet dan tekanan pekerjaan, kemudian membuat saya sering jatuh sakit. Tubuh saya berontak, lambung saya tak dapat mencerna nasi, kaki saya tak dapat menopang berat badan, dan pikiran saya terus menerus mengumandangkan rasa lelah. Dan saya pun akhirnya memilih untuk menyerah. Saya resign pada tanggal 2 November 2017.

Menghilang selama 6 hari di Jogja selepas mengajukan pengunduran diri, bahkan tidak mampu mengembalikan pikiran saya menjadi jernih. Lelah, lelah, lelah, lelah. Hanya itu yang dapat dirasakan tubuh saya. Padahal saya berharap, melakukan perjalanan seorang diri dapat membuat tubuh dan pikiran saya kembali prima.

Pulang dari Jogja, saya masih galau menentukan usaha apa yang ingin saya lakukan. Saya sempat membeli alat pembuat gulali seharga lima ratus ribu rupiah dengan hati yang gegap gempita. Namun kini, alat itu terbujur beku di atas lemari. Apakah ada yang bersedia membeli? Hehe

Tanggal 11 Desember 2017, saya akhirnya memutuskan membuka warung minuman es blender. Dengan modal kurang dari tujuh ratus ribu rupiah, saya akhirnya menjadi seorang wirausaha.

Awalnya saya menyediakan delapan pilihan rasa, yaitu: oreo, cokelat, cappuccino, durian, strawberry, blueberry, hazelnut, dan taro. Dengan harga jual tiga ribu rupiah per gelas, saya mendapat untung sekitar lima ratus rupiah. Kecil memang, tapi jujur saja sangat menyenangkan. Kini saya telah menyediakan tiga tambahan rasa : mangga, teh hijau, dan permen karet.

Usaha saya memang baru dimulai, belum terhitung sebulan dan belum memberikan hasil yang nyata. Setiap hari saya melayani lima hingga sembilan belas gelas. Masih kacanganlah istilahnya.


Yah, sesekali kita memang perlu mengambil sebuah langkah berani dalam hidup. Karena sesungguhnya ungkapan my life, my adventure itu benar adanya. Selamat tahun baru 2018 dan semoga kita tetap berjayaaaaaaaa!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar