Ini dia buku yang saya beli karena penyimpangan informasi. Mengapa demikian? Ada sebuah judul buku lain yang hampir mirip dengan buku ini namun lebih terkenal di Amerika sana. Bukan karena tidak mengetahui judul buku terkenal itu, tapi karena memang tidak mampu beli yang mahal jadi menyimpang beli versi murahnya, hahahahaha...(gak nyambung!)
Nina, seorang gadis berusia hampir 30 tahun yang gila kerja dan super sibuk sedang dikejar target untuk segera menikah. Meminta bantuan pada Alvin, sahabatnya, Nina berjuang “memburu” pria-pria yang sesuai dengan standar kriteria pria idaman Nina. Beberapa calon diajukan Alvin, namun semua berakhir dengan ketidakpedulian Nina untuk melanjutkan hubungan.
Munculnya seorang pria angkatan bernama Uria yang berdomisili di Jember dan tidak mengikuti perkembangan pergaulan dalam kehidupan Nina, sedikit demi sedikit menggoda hati gadis itu. Bang Uri, begitu Nina harus memanggilnya, akhirnya benar-benar dapat mencuri hati gadis itu. Perlahan tapi pasti Nina mulai menyesuaikan sikap dan kebiasaannya untuk bisa menikah dengan anggota militer. Menjadi seorang Persit Candrakirana. Bahkan mulai mempertimbangkan untuk berhenti bekerja dan hidup di pedalaman dimanapun di Indonesia.
Awal hubungan mereka dimulai dengan percakapan-percakapan aneh, lucu, gak jelas dan gak banget, sebuah istilah yang tidak dimengerti Bang Uri. Sms-sms Bang Uri gak jelas yang akhirnya dirindukan kedatangannya oleh Nina dan kunjungan tak terduga dari Bang Uri menjadi hal-hal sederhana yang sering membuat saya terkekeh sendiri.
Perjalanan kisah cinta Nina dan Bang Uri memang tidak semulus cerita Cinderela, banyak konflik yang kemudian merenggangkan hubungan mereka. Bahkan sempat putus nyambung. Kebiasaan dalam keseharian Nina yang tidak sejalan dengan pendapat Bang Uri cukup dapat menggoyang tali cinta ini. Namun akhirnya mereka sadar bahwa masing-masing dari mereka membutuhkan satu sama lain.
Cerita berakhir mengenaskan di Sentani, sebuah tempat di Pulau Papua. Sebuah cinta tanpa akhir bahagia emang jarang banget ditemuin tapi walau demikian saya menyukai buku ini. Janiar Berliana mampu menghadirkan sebuah cerita cinta ringan yang menghibur dan disajikan dengan cara yang berbeda dan unik. Cukup menghibur dalam perjalanan pulang kerja di kendaraan umum.


mbak mw tanya beli novel ini d gramed mn?
BalasHapusdi gramedia depok, mba Kartika Chandra Kirana ^^
BalasHapus